TENTANG ADANI I

Sunday, May 01, 2005

Sendratari Ramayana

Image hosted by Photobucket.comMalam minggu kemarin kita sekeluarga datang ke acara Concert Javanese Dance and Music di Mills Concert Hall, University of Wisconsin - Madison. Acara ini menampilkan Sendratari Ramayana episode Sinta Ilang dan Subali Gugur. Acara yang diselenggarakan satu tahun sekali itu menampilkan murid dari bagian gamelan dan dari bagian tari Jawa. Setiap akhir tahun ajaran pasti mereka pentas. Pastinya yang nari dan yang main gamelan ya orang bule dong.... Sudah gitu yang nyinden ( menyanyi tembang Jawa ) juga orang bule.

Image hosted by Photobucket.comWah, nggak nyangka banyak juga orang asing yang mau belajar kesenian Indonesia, ck ck ck... Penontonnya juga banyak. Bangku penonton penuh sesak. Untungnya kita dapat di bangku paling depan. Jadinya nyaman deh nontonnya. Sudah gitu kalo di belakang Fasha rewel terus minta maju ke depan panggung.

Selama acara Fasha alhamdulillah nggak rewel. Tadinya kita sempet khawatir apa Fasha nggak bosen duduk dan nonton selama 2 jam penuh.... Eh,... malah Fasha menikmati sekali. Tiap saya tawari minum atau cemilan nggak mau, maunya ya itu berdiri di pinggir panggung sambil nonton. Makanya ada beberapa foto yang kelihatan kepalanya Fasha, hehehe....Duh nak, seneng deh bunda. Lain kali kalau bunda yang nari Fasha juga anteng seperti ini ya.....

Untuk foto-foto pertunjukan dan ringkasan cerita Sendratari Ramayana episode Sinta Ilang dan Subali Gugur bisa dilihat dibawah ini.... selamat menikmati :)

Adegan 1 - Kerajaan Alengka
Image hosted by Photobucket.comRaksasa-raksasa sedang berbaris bersiap menyambut kedatangan raja mereka, Rahwana. Rahwana memerintahkan Marica untuk menipu Sinta, wanita yang dicintainya. Awalnya Marica menolak, tetapi dengan paksaan Rahwana, Marica bersedia. Marica menipu dengan merubah diri menjadi kijang emas.

Adegan 2 - Hutan Dandaka
Image hosted by Photobucket.comPrabu Rama, istrinya Sinta dan Lesmana, adiknya sedang berada di dalam hutan dalam masa 13 tahun pengasingannya. Tiba-tiba muncul kijang emas. Sinta tertarik dan meminta Rama suaminya untuk menangkap. Sebelum pergi Rama memerintahkan Lesmana menjaga Sinta. Lalu Rama mengejar kijang tersebut jauh ke dalam hutan. Kijang emas meniru suara Rama minta tolong, Sinta khawatir, lalu memerintahkan Lesmana untuk Image hosted by Photobucket.commenyusul Rama. Sebelum pergi, Lesmana menorehkan keris pusakanya ke tanah membentuk lingkaran. Lesmana meminta Sinta untuk tetap tinggal didalam lingkaran. Siapapun yang akan mengganggu Sinta tidak akan bisa menembus lingkaran sakti tersebut. Lalu Rahwana muncul, tetapi tidak bisa masuk ke dalam lingkaran. Kemudian Rahwana merubah wujud menjadi resi tua. Karena kasihan, Sinta keluar dari lingkaran. Saat itu juga resi tua berubah menjadi Rahwana.

Adegan 3 - Langit Hutan Dandaka
Image hosted by Photobucket.comBurung Jatayu sedang terbang tiba-tiba Rahwana muncul dengan membawa Sinta menuju kerajaan Alengka. Mengetahui kalau Sinta dibawa Rahwana dengan paksaan, Jatayu lalu bertarung memperebutkan Sinta tetapi sayang sayapnya terkena sabetan keris Rahwana dan Jatayu jatuh ke hutan Dandaka.

Adegan 4 -Hutan Dandaka
Image hosted by Photobucket.comRama dan Lesmana mengejar kijang dan memanahnya. Tiba-tiba kijang berubah menjadi wujud semula yaitu Marica. Mengetahui mereka ditipu. Rama dan Lesmana kembali ke tempat mereka meninggalkan Sinta, tetapi tidak menemukannya. Rama melihat Jatayu terkapar. Jatayu menceritakan penculikan Sinta setelah itu Jatayu menghembuskan nafas terakhir. Kemudian datang Hanoman, monyet putih. Hanoman minta tolong Rama untuk menengahi permusuhan dua saudaranya Subali dan Sugriwa yang memperebutkan tahta kerajaan.

Adegan 5 - Kerajaan Gua Kiskenda, Gunung Maliawan
Image hosted by Photobucket.comImage hosted by Photobucket.com

Image hosted by Photobucket.comTentara monyet sedang berlatih. Hanoman datang bersama Rama dan Lesmana. Rama mengatakan bahwa yang berhak bertahta adalah Sugriwa, tetapi Subali tidak terima. Subali dan Sugriwa bertarung, Subali gugur. Kemudian dengan dipimpin raja yang baru kerajaan monyet bersiap membantu Rama untuk merebut Sinta kembali.

6 comment(s):

Hen, emangnya kamu bisa nari juga ya? :) Seneng ya kalo anak juga bisa menikmati acara yang sedang dilihat/tonton, nga rewel atau nangis, kalo dah gitukan pasti bete aja bawaannya hehehe... happy monday Hen...

By Anonymous Anonymous, at 8:21 AM, May 02, 2005  

Iya Rie, tapi sekarang udah jarang manggung sih...udah ibu-ibu, hehehe...

By Blogger Heni, at 10:35 AM, May 02, 2005  

hebat yah.. si bule2 itu hen.. mrk justru suka & kagum bgt sama tari2an, wayang+gamelan kaya gini, dimana bg sebagian org indonya sendiri (baca: gw!!) :D , malah jd pengantar tidur.. , emang payah nih gw.., mungkin ini jg krn kurangnya rasa pengen tau tentang kebudayaan sendiri.. hehe.. abis gimana duoonkk..

By Anonymous Anonymous, at 1:03 PM, May 02, 2005  

duh aku seneng banget ama wayang orang & cerita wayang (klo wayang kulit & golek ndak suka). jadi pengen nonton Ramayana lagi..
di kota tempat aku kuliah dulu, Reutlingen (Jerman), pernah ada Ramayana dalam bentuk tari kecak. keren bangeettt!!!

naila potong rambutnya sambil nonton tivi & diajak ngobrol ama aku. mamahku yg motong rambutnya, dari belakang.. sembunyi2 gitu :D

By Anonymous Anonymous, at 10:35 PM, May 02, 2005  

mami de dulu penari loh hen.
tarian wayang orang gituh. soalnya kakek punya gamelan dan grup wayang lengkap. gak tau sekarang personilnya pada kemana.

yang de heran...kok bakat nari nya itu gak nurun ke de yah? huhuhu sedih deh

btw..pamit yah mau cuti dulu. mungkin beberapa waktu kedepan gak bisa mampir kesini dulu

By Anonymous Anonymous, at 2:55 AM, May 03, 2005  

Kulo Nuwun..
bade tumut ngregengaken pagelaran wayang.., wah...luar biasa..blogg yang ini yang saya cari-cari baru ketemu, matur nuwun, sae sanget meniko....,saya membaca dari awal hingga button.

Aku bertekad meneruskan tokoh ADNI 1 ini, walaupun dengan sebisanya

nepangaken kulo Dalang jemblung
http://romobargowo.blogspot.com
http://dalangjemblung.multiply.com

By Blogger Unknown, at 12:01 PM, November 20, 2008  

Post a comment

<< Home