TENTANG ADANI I

Hari minggu kemarin kita sekeluarga plus mas Irawan dan mbak Tutut juga mbak Melisa sekeluarga jalan-jalan ke Madison Children's Museum. Setiap hari sabtu awal bulan ada program family day, jadinya admission feenya gratis :). Lumayan kan, ngirit 12 dolar untuk bertiga :). Ya karena gratis, banyak yang dateng lah, jadinya lumayan penuh deh :).

Lokasi Children's Museumnya nggak jauh dari rumah. Mungkin sekitar 15 menit aja pake mobil. Letak museumnya diujung State Street, jalan yang paling ngetob disini, kayak Malioboro gitu :D. Strategis lah....

Ini kedua kalinya kita main kesini. Yang pertama waktu Fasha umur 9 bulan, dan kita dateng museumnya tinggal 15 menit lagi mau tutup. Jadinya kita nggak sempet keliling. Nah yang sekarang seru deh, Fasha kesana dengan temannya, anaknya mbak Melisa (Ditya, 9 tahun dan Widya, 5 tahun), jadinya Fasha seneng banget :).

Pertama kali kita masuk ke lobbynya. Ditengah lobby ada tempat khusus yang alasnya empuk buat anak yang belum bisa jalan, mereka bisa bebas merangkak. Lalu ada juga semacam pinball yang ditaruh di dinding, jadinya bolanya bisa bergerak turun mengikuti alurnya.

Kalo pas bolanya bergerak turun, bunyinya keras banget, gluduk...gluduk..., ternyata bolanya dari bola bilyard, ya terang aja kenceng bunyinya......

Lalu masih di lobby juga ada semacam sungai kecil dari batu-batuan yang ada air terjun mininya, anak bebas megang-megang air. Wah, Fasha kalau udah sama yang namanya air langsung jatuh cinta :D. Dipegang-pegang terus....:P Apalagi airnya dingin, duh,... seger....

Masih di lobby juga ada ruangan semacam dapur dan permainan masak-masakan. Fasha kurang tertarik mainan masak-masakan, langsung kita pindah ke ruangan sebelahnya, yaitu ruangan musik, disitu banyak alat-alat perkusi seperti gendang, xylophone, maraca, tamborin, dll. Seru juga lho liat anak kecil pukul-pukul alat musik. Gemesin...:).

'Fasha lagi ngintip dari lantai dua'

Lalu kita naik ke balkon lantai dua. Disana ada permainan mencocokan bentuk. Maksudnya bentuk segitiga dimasukkan ke lobang yang bentuknya segitiga juga, bentuk bintang ya dimasukkan ke bentuk bintang juga, dst. Fasha sih seneng banget mainan beginian, berhubung ada anak yang antri mau main juga, ya kita pindah ke permainan selanjutnya.

Kalau permainan yang satu ini sebenarnya mirip-mirip mencocokan bentuk, tapi lebih mudah, bentuknya semuanya lingkaran. Fasha mainnya tinggal masukin aja, nggak perlu mikir bentuk-bentuknya.




Lalu kita masuk ke lantai 2 beneran, kalo yang tadi kan cuma balkonnya doang :P. Disini permainannya lebih seru. Ada tempat yang namanya The Milking Parlor, yaitu ada 2 patung sapi seukuran sapi beneran, ada alat-alat memerah susu, ada alat sterilisasi susu, ada kaleng susu, pokoknya persis tempat memerah susu sapi beneran. Yang lucu lagi disediakan baju khusus seperti baju petani dan sepatu boot buat si petani cilik :). Tapi Fasha nggak mau dipakein baju itu :).

Fasha malah tertarik sama alat untuk memerah susu sapi. Pas ayahnya coba-coba masang alat itu, Fasha langsung nongkrong di bangku kecil disamping ayah , mukanya sampe takjub lihat perah-memerah susu sapi, hehehe.....

Habis itu kita masuk ke exhibit yang namanya Dig Into Dinosaurs. Ruangannya seperti laboratorium mini, ada mikroskop, telur dan fosil-fosil dinosaurus, ada buku-buku mengenai dinosaurus, juga ada tempat untuk menggali fosil-fosil.

Tempat untuk menggali dibuat semirip mungkin aslinya, ada batu-batuan dan berpasir. Bagi peneliti cilik, bisa menggunakan jas lab, google khusus seperti kacamata renang, sarung tangan, juga kuas, pura-puranya sebagai penggali fosil dinosaurus. Fasha sih memang nggak mau pake jas lab, tapi gayanya yang pegang kuas terus ikutan nggali pasir, udah mirip tuh kayaknya seperti scientist, cieile....:).

Akhirnya kita masuk ke ekshibit yang namanya Let's Grow, disana ada miniatur farmer's market, ada cafe mini, dan ada ladang-ladangan. Anak-anak dapat pura-pura menanam sayur dan buah dan ahirnya bisa memanen ladangnya. Lalu hasil sayurnya bisa dijual di farmer's market. Buah dan sayurannya plastik lucu-lucu lho...

'Lagi panen apa nih, Fasha ?'

Pokoknya ladang dan pasarnya persis seperti aslinya :). Cuma untuk pengganti tanahnya dipakai karpet yang sudah dilobang-lobang untuk tempat menanam.

Ternyata muter-muter Children's Museum aja udah capek lho, tapi tetep seneng kok :D. Apalagi Fasha, pastinya seneng banget. Malah kayaknya nggak ada capeknya.....

Keluar dari museum, kita istirahat makan sebentar di state street, langsung perjalanan dilanjutkan ke Capitol Building. Letaknya persis di depan Children's Museum, jadi jalan kaki nggak terlampau capek. Capitol ini tempatnya gubernur kerja. Bentuknya mirip-mirip sama gedung putih. Megah banget :).



Ini kali pertama saya dan Fasha kesini, duh... takjub. Keren banget... :). Pilar-pilar putih baik di dalam gedung maupun diluar membuat gedung ini tambah megah.

Kita seharusnya bisa ikut tour keliling Capitol gratis lho :). Tapi kita sampe disana udah jam setengah 4 sore, sedangkan tour terakhir jam 3 sore, yah.... lain kali aja deh :). Masuk ke Capitol yang paling berkesan itu dome-nya. Ruangan setengah lingkaran di tengah-tengah gedung, dinamakan Rotunda. Di dinding-dinding Rotunda dipasang mozaik sehingga membentuk beberapa lukisan yang sangat cantik.



Lalu kita naik ke lantai 4 tempat observatory deck. Dari sana kita bisa melihat 8 penjuru mata angin kota Madison. Capitol ini letaknya ditengah-tengah Madison. Dari atas kita bisa lihat Danau Mendota dan Monona, juga state street, kampus UW, wuih,... keren abizzz..... Mana ukiran-ukiran tembok luar gedungnya juga cantik-cantik. Nggak habis-habisnya saya terkagum-kagum.